Pelatihan Da’i Penggerak: Revitalisasi Peran Da’i dalam Menghadapi Modernitas

Ahad, 17 November 2024: Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Lembaga Dakwah Kampus (LDK) UIN Salatiga menggelar Pelatihan Da’i Penggerak (PDP) 2024 dengan mengusung tema revitalisasi peran da’i dalam menghadapi modernitas. Diharapakan kegiatan ini dapat melahirkan generasi dakwah yang kompeten dan mampu mengikuti perkembangan zaman.

Kegiatan yang diadakan di aula PKM 2 Kampus 1 UIN Salatiga ini menghadirkan dua pemateri yakni Dr. M. Aji Nugroho, Lc., M.Pd. dengan materi peta dakwah dan Mas Lucky Rahman Zakaria dengan materi retorika dakwah.

Sohibah Athi’ Maula sebagai ketua panitia PDP 2024 di tengah sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap peserta pdp karena dapat mengikuti pdp ini ditengah banyaknya peserta ibtida. Karena acara ini merupakan bukti keseriusan dalam berproses di LDK UIN salatiga.

Dalam kesempatan yang sama ketua umum LDK UIN Salatiga sohib M. Amir Azza dalam menyampaikan bahwa pelatihan da’i penggerak ini merupakan jenjang kedua dari pengkaderan setelah IBTIDA.

”Nikmati prosesnya, rasakan lelahnya hingga nanti kalian rasakan manfaatnya” tuturnya.

Gambar 1 Pemaparan Pemateri

Gambar 2 Focus Group Discussion

Dalam kegiatan ini peserta dilatih untuk berpikir kritis untuk melatih ketangkasannya agar cepat tanggap melalui serangkaian kegiatan focus group discussion (FGD) dengan tema revitalisasi peran da'i dalam menghadapi modernitas. Melalui FGD ini peserta diajak untuk mengeksplorasi berbagai tantangan dan solusi peran da’i dalam menghadapi modernitas. Dalam FGD ini, peserta dibagi menjadi tiga tim yaitu tim pro, tim kontra, dan tim netral yang memungkinkan eksplorasi dari beragam sudut pandang. Diskusi ini berlangsung dengan sangat interaktif, dimana peserta aktif menyampaikan pandangan, bertukar gagasan, dan berdialog secara terbuka.

Kesan yang disampaikan oleh peserta PDP 2024 sohibah Zakiya “acara terlaksana cukup seru. Pematerinya seru apalagi Pak Aji. FGDnya juga seru saya dilatih untuk berpikir cepat, walaupun menegangkan tapi meyenangkan.” ujarnya.

Kegiatan ini ditutup dengan serangkaian kegiatan khataman dan tahlil. Pada akhirnya, kegiatan keseluruhan berjalan dengan baik. Semoga apa yang telah dipelajari da dibahas selama pelathan da’i penggerak unu dapat memberikan manfaat dan dapat mengamalkan ilmu-ilmu yang telah diberikan.

----------------------

Penulis: Siti Nurul Hanifah