KENAPA ADA SIANG DAN MALAM?

 

*Mengapa harus ada malam dan siang?*

     Bumi bisa jadi dlm keadaan malam tanpa siang, jika bumi menempati posisi di planet Neptunus, planet terluar dlm tata surya kita, yg jaraknya ± 30x jarak bumi-matahari. Jika posisi bumi dari matahari cukup jauh, intensitas sinar matahari pada permukaan yg menghadap matahari tdk cukup besar untuk menjadikannya terang benderang. Oleh Krn itu, pada permukaan yg membelakangi & permukaan yg menghadap matahari tdk mempunyai perbedaan intensitas sinar yg berarti. Lantas mengapa ada siang dan malam? Krn jarak antara bumi dan matahari ideal, sehingga tdk terlalu dekat dan tidak terlalu jauh. Knp hrs kayak gitu? Agar makhluk hidup bisa tenang ketika tidur & ketika aktivitas bisa melakukan dgn baik. Bayangkan saja jika bumi menempati planet Merkurius maka hanya akan ada siang & panasnya 6x lipat intensitas panas bumi. Jika menempati Neptunus mnjdi 900x lebih dingin daripada bumi. Sehingga jika terlalu dekat dgn matahari, maka kehidupan akn sulit berlangsung, begitu juga sebaliknya.

Makanya Allah ta'ala berfirman واختلاف اليل و النهار لايت لاولي الألباب....

Artinya: dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda² bagi orng yg berakal.

Antara lafadz (اليل X النهار ) ini merupakan thibaq, yg mana fungsinya untuk menunjukkan kekonsistenan dgn waktu yg terus-menerus. Makanya siang dan malam waktunya selalu terus menerus. Hal ini menunjukkan bahwa Allah maha agung, maha kuasa, dan maha pengatur. Siapakah orng yg berakal itu? Yaitu orng yg mau merenungi dan memahami segala apa yg ada di langit dan bumi berupa rahasia², manfaat yg menunjukkan kebesaran, dan kekuasaan Allah ta'ala. Malam hari digunakan untuk tidur sbg istirahat badan kita yg lelah beraktivitas di pagi-sore hari & agar kita mnjdi tenang serta pulih (وجعلنا نومكم سباتا) kata سباتا maknanya as-sukun "tenang" (السبت و السبات: هو السكون). Sedangkan siang hari digunakan untuk aktivitas.

huwallahu a'lam

***

Penulis : Ahmad Raffsanjani

Berbagi :