Pengajian Akbar

 

     Pengajian Akbar adalah suatu kegiatan yg dilakukan oleh kelompok tertentu yg dihadiri oleh banyak orang, dengan tujuan untuk menyampaikan ajaran Islam. Pengajian Akbar kali ini diadakan oleh LDK-FA (Lembaga Dakwah Kampus Fathir Ar-Rasyid) IAIN SALATIGA dalam rangka menyambut maulid nabi Muhammad SAW, dengan tema "mengambil ibrah perjuangan nabi Muhammad SAW untuk meningkatkan kualitas ibadah dan moderasi dakwah di era digital". Pengajian Akbar ini dilakukan pada tanggal 9 Oktober 2021 pada pagi hari di Pondok Pesantren An-Nur, Dusun Klego, Desa Candisari, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang dan lewat live streaming di akun YouTube LDK-FA IAIN SALATIGA.

     Pengajian Akbar kali ini, dihadiri oleh Gus atho'illah selaku pemberi mauidzoh Hasanah, Gus Ali munabah selaku pengasuh pondok pesantren An-Nur, Dr. H. Sidqon Maesur, M.Ag. selaku wakil rektor III IAIN SALATIGA, TNI, Polisi, Mahasiswa, santri, dan seluruh para tamu undangan. Pada kali ini, pengajian dilakukan dengan protokol kesehatan, dengan membawa masker dan di semprot handsanitizer.

     Di nuansa yang sama, Gus Ali Munabah membuka dengan resmi Pengajian Akbar kali ini. Dan beliau berkata: "sebenarnya saya tidak mau untuk sambutan, tetapi karena saya diamanahkan untuk membuka acara pengajian ini, akhirnya saya harus membuka acara ini. Maka saya buka secara resmi acara ini". Sedangkan menurut Ketua panitia, Heri Sudarmadi menjelasankan tujuan diadakan pengajian Akbar adalah agar kita bisa mengambil Ibrah perjuangan Nabi Muhammad SAW untuk meningkatkan kualitas ibadah dan moderasi dakwah di era digital, agar nantinya benar-benar dapat dihayati oleh hadirin, kemudian untuk selanjutanya dapat diamalkan sesuai dengan tuntunan yang telah diajarkan.

     Lantunan sholawatan yg di iringi oleh tim hadroh pancasila menyambut kedatangan Gus atho'illah ketika akan naik panggung dengan suara yg merdu & penuh semangat.

     "Saya pada kesempatan ini bukan untuk memberi mauidzoh hasanah, karena harus memberikan uswatun hasah itu sangat berat Untuk menjadi seorang mauidzoh harus memiliki sifat-sifat Rasulullah. Sifat wajib yang harus dimiliki oleh pendakwah harus mengikuti sifat-sifat Nabi Muhammad SAW, yaitu shidiq, amanah, tabliq, fathonah" ucap Gus atho'illah. Beliau memberikan semangat kepada siswa, santri dan para tamu undangan pada Pengajian Akbar LDK Fathir Ar-Rosyid itu, untuk memiliki peran pada generasi yang akan datang. Kita generasi Islam yang akan datang, maka untuk 20 tahun nanti silahkan bagimana kalian berperan. Ucapan yang disampaikan kepada siswa dan santri itu bertujuan agar meraka dapat mengambil peran penting untuk kemajuan Islam di Indonesia.

***

Penulis : Ahmad Raffsanjani

Berbagi :